Selasa, 21 April 2009

PENDIDIKAN DAN LATIHAN PENYULUH PERTANIAN


Maumere, Wakil Bupati Sikka, dr. Wera Damianus. MM. selasa 21 April 2009, membuka kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (DIKLAT) Pembekalan bagi Tenaga Harian Lepas (THL), Tenaga Bantu Penyuluhan Pertanian (TBPP) tingkat Provinsi NTT Tahun 2009. Acara tersebut berlangsung di Aula Penyuluhan Pertanian Kabupaten Sikka, Jln. Wairklau.

Peserta yang mengikuti diklat sebanyak 90 orang yang berasal dari tiga Kabupaten yaitu : Kabupaten Sikka 39 orang, Kabupaten Flores Timur 30 orang, dan Kabupaten Lembata 21 orang. Diklat tersebut berlangsung selama 10 hari terhitung mulai tanggal 21 – 31 April 2009.

Menteri Pertanian RI, Anton Apriantono dalam sambutannya yang dibacakan wakil Bupati Sikka, dr. Wera Damianus, MM mengatakan Diklat Pembekalan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam hal pemberdayaan kelompok tani dan gabungan kelompok tani, manajemen agribisnis, serta penguasaan kompetensi kerja penuluhan pertanian.

Dikatakannya, penyuluhan pertanian sebagai bagian dari system pembangunan pertanian mempunyai kedudukan yang sangat strategis dalam pembangunan sumber daya manusia pertanian, khususnya pemberdayaan masyarakat tani yang berada diwilayah pedesaan. Melalui kegiatan penyuluhan, petani dan keluargannya dikembangkan kemampuannya, agar mampu mengelola usaha taninya secara produktif, efektif dan efisien, sehingga mempunyai daya saing tinggi yang dicirikan dengan tingginya produktifitas, mutu dan efisiensi usaha.

Di akhir sambutan, Wera Damianus menitipkan pesan kepada peserta Diklat, agar mengikuti semua tahapan diklat dengan sungguh-sungguh dan manfaatkan waktu diklat dengan baik, sehingga dapat membekali dan menambah wawasan para THL-TBPP tentang program pembangunan pertanian, pemberdayaan kelompok tani dan gabungan kelompok tani, manajemen agribisnis, serta penguasaan kompetensi kerja penyuluhan pertanian.

Sementara itu dalam laporan Panitia yang dibacakan oleh wakil ketua II, Dr. Ir. Abdul Farid, MP. antara lain mengatakan bahwa tujuan penyelenggaraan pembekalan Tenaga Harian Lepas dan Tenaga Bantu Penyuluhan Pertanian adalah memberikan pengetahuan, keterampilan dan sikap sebagai Tenaga Harian Lepas dan Tenaga Bantu Penyuluhan Pertanian. Sementara materi pembekalan terdiri dari, teori, praktek dan diskusi.

Kepala Badan Ketahanan Pangan, melalui kepala bidang penyuluhan pertanian Kabupaten Sikka, Fransiskus Nong, S.Pt. di ruang kerjanya mengatakan Diklat ini merupakan, tindaklanjut dari program pemerintah pusat yang diteruskan kesemua Dinas, Badan Penyuluhan pertanian diseluruh Indonesia. Untuk itu, Kabupaten Sikka menjadi penyelenggara kegiatan pelaksanaan Diklat untuk tiga Kabupaten di NTT antara lain, Kabupaten Sikka, Kabupaten Flores Timur, dan Kabupaten Lembata. Untuk itu diharapkan kepada peserta Diklat, dapat mengikuti semua tahapan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dan dapat menindaklanjuti semua Ilmu dan keterampilan kepada masyarakat petani yang ada di pedesaan. (Cipto N`Nathan).

Tidak ada komentar: