Jumat, 22 Mei 2009

WERA BUKA WORK SHOP PENANGGULANGAN MALARIA


Waigete_ Wakil Bupati Sikka, dr. Wera Damianus, MM. pada jumad (16/05/09) secara resmi membuka kegitaan work shop dalam rangka mencegah dan menanggulangi penularan penyakit malaria di desa Wairterang, Nangatobong, dan desa Egon, kecamatan waigete, yang berlangsung di Aula Kantor camat Waigete. Kegiatan Workshop tersebut atas hasil kerja sama Yayasan Bangun Indonesia, LSM Lokal- Mitra CCF Klaster Sikka, pemerintah Jepang dan pemerintah Kabupaten Sikka.

Kegiatan Workhsop tersebut membahas berbagai persoalan termasuk, mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada kegiatan yang sementara berjalan, ketersediaan kader, peralatan, dan sebagainya dalam mencegah dan mengatasi penyakit malaria baik di tingkat desa maupun posyandu.

Tujuan diselenggarakan kegiatan tersebut adalah untuk memperoleh informasi tentang masalah-masalah terjadinya penularan malaria, mengidentifikasi sebab-sebab penularan malaria serta mengumpulkan saran-saran bagaimana mengatasi dan mencegah timbulnya masalah malaria yang lebih luas.

Wera Damianus dalam arahannya mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kabupaten sikka, khususnya masyarakat Waigete. Kecamatan Waigete dapat di jadikan sampel untuk lokasi workshop, karena Waigete wilayah yang di anggap rawan terhadap penularan penyakit malaria, dan tinggi prosentase penularan penyakit malaria.

Dikatakannya “kabupaten Sikka merupakan kabupaten yang rawan terhadap bahaya malaria untuk itu harus ada tekad, kamauan dan kesadaran yang kuat dari masyarakat untuk mengatasi bahaya malaria ini,” disamping itu pula harus ada sosialisai yang baik dari berbagai pihak sehingga masyarakat dapat memahami dan mengerti tentang kegunaan dan fungsi dari kelambu dalam pencegahan terhadap bahaya Malaria.” Lanjut Damianus

Damianus mengharapkan, kepada peserta workshop dapat mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya dan manfaatkan kesempatan dengan penuh rasa tanggung jawab, sehingga dapat menindaklanjuti kepada masyarakat yang tidak sempat mengikuti kegiatan hari ini.

Pada kesempatan itu pula Camat Waigete Agustinus Akar S.Sos disela-sela kegiatan work shop juga mengharapkan kesadaran masyarakat untuk mengikuti kegiatan dan menindaklanjutinya sehingga proses penyebarannya dapat dicegah sedini mungkin,
Agustinus juga berharap kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak dalam dalam membantu mengatasi bahaya malaria

Hadir pada kesempatan itu, ketua yayasan Bangun Indosesia, dr. Sumengen Sutomo, M.Ph, koordinator mitra CCF klaster Sikka Herman da Gomez, kepala bagaian Humas Markus Welung, BA., camat Waigete, Agustinus Akar, S. Sos. Perwakilan Dinas kesehatan Kabupaten Sikka dan para peserta Work shop. (nathan)

Tidak ada komentar: