Rabu, 11 November 2009

RICUH DEMO MAHASISWA UMK MAUMERE




Aksi demonstrasi Mahasiswa Universitas Muhamadya Kampus III Maumere di Halaman Kantor Daerah Bupati Sikka Jl. Ahmad Yani Maumere, Rabu (11/11/2009) pagi  ricuh lantaran dalam aksinya mereka, seorang orator mengucapkan kata anjing kepada aparat Satuan Polisi Pamong Praja yang sedang berjaga – jaga.
            Akibatnya sejumlah anggota satuan polisi pamong praja yang sedang bertugas mengusir paksa para demonstran yang jumlahnya kurang lebih 50 orang ini.
  Aksi usir paksa ini mendapat perlawanan dari mahasiswa Universitas Muhamadya Kampus III Maumere sehingga pihak Kepolisian dan TNI berpakaian preman ikut mengamankan kericuan ini. Namun para mahasiswa yang menggelar demonstrasi diminta supaya segera meninggalkan halaman kantor daerah guna menghindari hal – hal yang tidak diinginkan.
            Para demonstran awalnya menuntut untuk bertemu dengan Bupati Sikka, namun setelah melakukan diskusi dengan pihak Sat Pol PP, pihak Pol PP mempertanyakan legalitas aksi demontrasi yang digelar. Namun menanggapi hal ini Mahasiswa Muhamadya Kampus III Maumere merasa di usir dan mengeluarkan kata “ anjing” kepada aparat keamanan yang ada.
            Perlu diketahui bahwa demonstrasi ini merupakan aksi lanjutan dari para Mahasiswa UMK Kampus III Maumere menuntut kejelasan status Universitas Muhamadya Kupang Kampus III Maumere.
(johnoriwis/humassikka)


Tidak ada komentar: